
AWESH.id-Serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Karawang hingga 28 Desember 2025 mencapai Rp 5,29 triliun atau 83,39 persen dari total pagu belanja daerah sebesar Rp 6,35 triliun.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Karawang Eka Sanatha mengatakan, capaian realisasi belanja tersebut hanya sedikit lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai 84,63 persen.
“Realisasi belanja daerah per 28 Desember 2025 mencapai Rp5.298.394.817.576 atau 83,39 persen dari alokasi anggaran Rp6.353.560.752.074. Selisihnya tidak terlalu jauh dibandingkan tahun lalu,” ujar Eka Sanatha saat dihubungi, Selasa (30/12/2025).
Serapan anggaran tertinggi dicatat oleh sejumlah perangkat daerah yang mampu merealisasikan program dan kegiatan tepat waktu. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) menjadi SKPD dengan realisasi tertinggi mencapai 94,74 persen.
Kemudian, BPKAD Karawang mencatat realisasi belanja sebesar 89,99 persen, disusul Bakesbangpol 89,82 persen, Dinas Koperasi dan UKM 89,52 persen, serta Dinas Perhubungan 87,69 persen.
“SKPD dengan serapan tinggi umumnya memiliki perencanaan yang matang dan pelaksanaan kegiatan yang berjalan sesuai jadwal,” kata Eka.
Baca juga: Cerita Perjuangan Ertina Ikuti PPG dengan Jaringan Internet Terbatas di Pedalaman Papua
Meski begitu, Eka mengakui masih terdapat beberapa perangkat daerah dengan realisasi belanja yang relatif rendah. Misalnya Dinas Arsip dengan serapan 75,49 persen, Dinas Pertanian 73,97 persen, DPMPTSP 73,89 persen, Dinas Lingkungan Hidup 70,78 persen, dan Dinas Sosial yang baru mencapai 70,21 persen.
Rndahnya serapan di sejumlah SKPD tersebut, kata Eka, dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Misalnya penyesuaian program, efisiensi anggaran, serta kegiatan yang tidak seluruhnya dapat direalisasikan hingga akhir tahun.
“Ke depan akan kami lakukan evaluasi lebih mendalam agar serapan anggaran bisa lebih optimal dan berdampak langsung bagi masyarakat,” kata dia.
Optimalisasi serapan anggaran, menurut Eka, menjadi penting untuk memastikan program pembangunan daerah berjalan efektif. Sekaligus juga menjaga stabilitas pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Karawang.
Editor: Farida Ahmad