AWESH.id-Kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 8 dari Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang dinilai memberikan warna baru sekaligus manfaat besar bagi masyarakat Desa Rawameneng, Kecamatan Blanakan, Subang, Jawa Barat.
Kepala Desa Rawameneng Yanto Darwanto menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi para mahasiswa yang telah menjalankan berbagai program dengan hasil yang nyata dan bermanfaat.
“Saya sangat senang dan terbuka dengan kehadiran mahasiswa KKN di desa kami. Mereka bukan hanya hadir, tetapi juga membawa hal-hal positif yang sangat membantu masyarakat. Salah satu contohnya adalah pemasangan plang edukasi tentang pengelolaan sampah. Meskipun terlihat sederhana, hal ini sangat unik dan efektif meningkatkan kesadaran warga,” ujar Yanto.
Kepala Desa berharap, semangat dan kerja keras para mahasiswa ini bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk berkontribusi positif dalam pembangunan desa.
Tidak hanya Kepala Desa, warga Desa Rawameneng, terutama pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), juga merasakan dampak positif dari program mahasiswa KKN. Seorang pelaku UMKM pengrajin keripik tempe, Deca, mengaku sangat terbantu dengan pendampingan mahasiswa dalam mengurus sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Alhamdulillah, keripik tempe saya sebentar lagi akan mendapat sertifikat halal. Sebenarnya saya sudah pernah mengajukan, tapi prosesnya sempat terhambat. Berkat bantuan mahasiswa KKN yang ada di sini, saya jadi terbantu dan prosesnya jadi lebih lancar,” kata Mamah Deca, panggilan akrabnya, dengan penuh haru.
Program-program yang dijalankan mahasiswa KKN UBP ini tidak hanya berfokus pada edukasi lingkungan dan pengembangan usaha kecil. Tapi juga berupaya membangun kesadaran masyarakat untuk lebih mandiri dan maju. Kehadiran mereka menjadi angin segar yang memberikan energi baru di Desa Rawameneng.
