7 Februari 2025

Partisipasi Pemilih Jadi Fokus Utama Evaluasi Pelaksanaan Pilkada Karawang

Kabar
Evaluasi Pilkada Karawang pada Selasa (14/1/2025).
Evaluasi Pilkada Karawang pada Selasa (14/1/2025).

AWESH.id – Partisipasi pemilih menjadi fokus utama evaluasi pelaksanaan Pilkada di Karawang, Jawa Barat. Hal ini berdasarkan hasil rapat evaluasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang pada Selasa (14/1/2025).

Ketua KPU Karawang Mari Fitriana mengatakan, secara umum pelaksanaan Pilkada 2024 di Karawang berjalan baik. Namun masih terdapat sejumlah tantangan yang perlu tersempurnakan. KPU Karawang, kata Mari, mengevaluasi keseluruhan pelaksanaan pilkada dari seluruh rangkaian tahapan.

Adapun penetapan pada 9 Januari 2025  menjadi rangkaian akhir proses penyelenggaraan pilkada.
KPU Karawang, kata Mari, menaruh perhatian khusus pada target partisipasi pemilih yang hanya 74,09persen. Jumlah tersebut lebih rendah dari target nasional sebesar 82 persen.

“Jadi ini kan masih perlu kajian komprehensif, ini akan menjadi salah satu hal yang dievaluasi apakah tren ini turun karena kejenuhan masyarakat karena waktu terlalu dekat dari pemilu ke pilkada,” kata Mari.

Baca juga: Devisa dari Pekerja Migran Kedua Terbanyak Setelah Migas

“Kan hampir tidak ada jeda dari Februari ke November untuk masyarakat, apakah karena itu, kemarin baru milih sekarang milih lagi, yang pastinya hal itu menjadi kerja ekstra bagi KPU,” tambah Mari.

Melalui evaluasi tersebut, Mari berharap KPU Karawang dapat menyerap saran maupun masukan dari pemangku kebijakan, termasuk stake holder terkait perihal hal yang perlu evaluasi. Tujuannya untuk memperbaiki penyelenggaraan Pemilu atau Pilkada 2029 mendatang.

“Komunikasi dan koordinasi menjadi hal yang penting dan menjadi catatan kami agar penyelenggaraan pemilihan di periode berikutnya menjadi lebih baik,” kata Mari.

Baca juga: BCA Raih Sertifikasi Berstandar Internasional ISO 27001:2022

Beri Reward untuk PPK-PPS terbaik

Dalam kesempatan itu, KPU Karawang juga memberikan apresiasi berupa doorprize menarik kepada jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) maupun Panitua Pemungutan Suara (PPS) berkinerja terbaik selama tahapan Pilkada 2024. Misalnya paxa pemutakhiran data pemilih, kelancaran logistik, partisipasi pemilih, hingga teknis penyelenggaraan.

“Hal ini sebagai apresiasi dari KPU atas kerja badan ad hoc, baik PPK/PPS selama tahapan,” ujar Mari.

Editor: Farida

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas