AWESH.id-PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) meresmikan produksi dan ekspor perdana Yaris Cross pada Selasa (13/6/2023) di pabrik TMMIN plant 1 dan 2 Karawang, Jawa Barat.
Presiden Direktur PT TMMIN Warih Andang Tjahjono mengatakan, Yaris Cross yang menelan investasi Rp 2,5 triliun merupakan kendaraan elektrifikasi produksi lokal kedua setelah Kijang Innova Zenix. Mobil ini menargetkan pasar domestik dan ekspor.
Baca juga: Honda Scoopy Stylo 160, Si Retro yang Andal
Peresmian produksi dan ekspor perdana itu mencakup tipe Bensin dan Hybrid Electric Vehicle (HEV).
“Produksi Yaris Cross merupakan bagian dari komitmen di Toyota Indonesia untuk mendukung program Pemerintah dalam mengurangi emisi, dengan memberikan lebih banyak pilihan model elektrifikasi dan kendaraan hemat bahan bakar bagi beragam lapisan konsumen,” kata Warih dalam acara The First Production and Export Ceremony Selasa (13/6/2023).
Kendaraan ini meluncur pada 15 Mei 2023 dengan juga membawa konsep Solid and Dynamic.
Yaris tipe ini diklaim sebagai solusi mobilitas bagi kaum milenial berjiwa betualang. Sebab, mobil SUV ini mengusung performa tinggi, fuel effcient dan fun to drive.
Mobil elektrifikasi kedua Toyota ini juga diklaim mengusung kenyamanan dan fungsionalitas terbaik pada kelasnya.
Mobil ini juga telah diekspor ke 25 negara. Targetnya pada 2045, ekspor Yaris mencapai 40.000 unit.