
AWESH.id- Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi menyerukan agar masyarakat Subang tidak tutup mata dengan penderitaan rakyat Palestina. Hal ini ia sampaikan saat menghadiri acara Tarhib Ramadhan di Masjid Al-Musabaqoh Subang, Minggu (23/02/2025).
Baca juga: Wabup Subang Resmikan Wajah Baru Amanda Supermarket Reborn Subang
Kang Akur mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Subang menyambut ramadhan dengan niat beribadah. Caranya dengan berduyun-duyun memakmurman masjid selama bulan ramadhan dengan berbagai kegiatan.
Di tengah kegembiraan umat Islam Kabupaten Subang dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Kang Akur mengingatkan di belahan dunia lain ada saudara di Palestina yang masih mengalami penderitaan.
Kang Akur juga menyerukan agar seluruh masyarakat Kabupaten Subang tidak tutup mata terhadap penderitaan rakyat Palestina. Karenanya ia mengapresiasi kegiatan kali ini, karena menurutnya memberi kebahagiaan dan sedikit bantuan bagi rakyat Palestina.
“Kita bangga dan bahagia menyambut bulan ramadhan,tapi di belahan dunia lain, di Palestina sampai saat ini masih memperihatinkan. Kepedulian kita digugat. Mudah-mudahan dengan kegiatan seperti ini paling tidak bisa membantu saudara kita di Palestina,” katanya.
Kang Akur, sapaan Wakil Bupati Subang Agus Masykur mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Subang menyampaikan terima kasih atas acara bertajuk bertajuk Sambut Ramadhan, Peduli Palestina itu. Ia berharap acara keagamaan lebih masif di Kabupaten Subang.
Terima kasih karena acara ini mengingatkan kita bahwa bulan ramadhan sebentar lagi datang. Pemerintah Daerah Kabupaten Subang berharap kegiatan seperti ini terus digalakkan karena sesuai dengan visi Pemerintahan Reynaldy-Agus agar terwujud Kabupaten Subang yang unggul, maju, dan kompettitif,” kata Kang Akur.
Ade Sugianto, Ketua Satgas Peduli Palestina Kabupaten Subang mengatakan, acara kali ini merupakan wujud kebahagiaan menyambut bulan suci Ramadhan sekaligus mengingatkan masyarakat Subang tentang kondisi dan penderitaan yang masih dirasakan oleh rakyat Palestina.
“Momen istimewa menjelang bulan ramadhan. Di tengah kenyamanan kita beribadah di bulan ramadhan, saudara kita di Palestina mereka berpikir apa ada yang bisa dimakan untuk esok hari,” kata Ade.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan kajian dan tausiyah tentang bagaimana menyambut dan mengisi bulan ramadhan serta kondisi di Palestina, oleh Syekh Abdurrahman Jabr, yang merupakan ulama asli Palestina, dengan moderator Dr. Agus Supriyatna, B.A.,M.Ed. Acara ditutup dengan penggalangan dana untuk bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.