AWESH.id-PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyediakan fasilitas Park and Ride yang aman dan nyaman di Stasiun Kereta Cepat bagi penumpang yang melakukan perjalanan pulang pergi Jakarta-Bandung.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, 48 persen penumpang kereta cepat Whoosh adalah masyarakat yang sebelumnya menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju Jakarta – Bandung. Sehingga perlu fasilitas Park and Ride yang nyaman. Tujuannya agar semakin banyak masyarakat menggunakan transportasi umum.
“Banyak penumpang yang memanfaatkan Whoosh pagi dari Halim, kemudian berlibur di Bandung, dan kembali ke Jakarta di malam hari. Penumpang tidak perlu lagi repot-repot menggunakan kendaraan sendiri ke Bandung dan cukup memanfaatkan fasilitas parkir yang nyaman dan aman yang telah KCIC sediakan,” ujar Eva dalam keterangannya kepada AWESH.id.
Baca juga: Tiket Kereta Cepat Whoosh jadi Rp 200.000
Eva mengatakan fasilitas Park and Ride di Stasiun Kereta Cepat Halim berkapasitas 212 mobil dan di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar sejumlah 107 mobil dan 220 motor. Adapun untuk fasilitas Park and Ride di Stasiun Bandung dan Padalarang juga telah tersedia di area parkir Stasiun milik KAI.
Selain berdasarkan jam, kata Eva, layanan parkir di Stasiun Kereta Cepat juga mengakomodir fasilitas menginap. Untuk kemudahan transaksi dan mendukung gerakan non tunai, pembayaran parkir di kedua stasiun kereta cepat tersebut seluruhnya sudah menggunakan Kartu Uang Elektronik.
KCIC bersama operator pengelola jasa parkir, kata Eva, juga sudah menempatkan petugas dan fasilitas keamanan yang senantiasa menjaga kendaraan penumpang. Sehingga penumpang tidak perlu khawatir jika ingin menyimpan dan menitipkan mobil di area parkir stasiun Kereta Cepat