19 Januari 2025

Perusahaan Underware Ini Bangkit dari Kelesuan Pandemi Covid-19

Hubis
CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat. Perusahaan yang memproduksi underware ini sempat lesu saat pandemi Covid-19.
CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat. Perusahaan yang memproduksi underware ini sempat lesu saat pandemi Covid-19.

AWESH.id-PT Mulia Knitting Factory terus bangkit dari kelesuan akibat pandemi Covid-19. Produsen Rider Underwear yang berdiri sejak 1955 ini, menggenjot peningkatan laba di 2023 ini.

CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat mengatakan, selama tiga tahun saat pandemi Covid-19 penjualan sangat berat. Namun pada 2023 permintaan mulai positif.

“Bahkan, sampai akhir 2023 kami menargetkan pencapaian laba sebesar Rp 500 miliar. Target laba ini, dari seluruh produk yang kami produksi,” ujar Hanan di sela acara sunatan massal di Yogya Grand Karawang, Rabu (5/7/2023).

Generasi keempat pemilik usaha ini mengatakan, meski lesu akibat drraan pandemi Covid-19, perusahaannya tak berhenti produksi. Justru ada inovasi – inovasi untuk menarik konsumen. Tampilannya pun lebih beragam dan kekinian.

Selain produk klasik sebagai unggulannya, juga ada produk yang mengusung jiwa generasi Z atau gen Z. Salah satunya, dari warna. Kini pilihan warnanya tak hanya putih, melainkan ada juga hitam, biru, hingga merah.

Baca juga: Laba Bersih Pupuk Kujang Tahun 2022 Capai 1 Triliun

Rider juga menyasar pangsa pasar produk untuk anak-anak. Sebab, kini pemikiran konsumen sudah sangat terbuka tentang kesehatan anak-anak. Mulai dari celana dalam dan juga kaos singlet.

“Untuk semakin memanjakan gen Z, kita juga menggandeng aktor tampan Verrel Bramasta sebagai brand ambassador. Kami harap, pesona Verrel ini bisa meluluhkan gen Z untuk memilih produk kami,” ujarnya.

Adapun terkait khitanan massal, Rider sudah menggelar kegiatan sosial itu sejak 13 tahun terakhir. Totalnya, ada 5.000 anak yang menjadi peserta sunat. Seperti kali ini 200 anak di Karawang. Kegiatan tersebut sebagai bentuk corporate social responsibility (CSR) perusahaan.

“Sepertinya bulan depan kita akan ke Pekalongan. Sunatan massal ini kita selenggarakan bertepatan dengan libur sekolah,” ujar Hanan. (NIS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas